Saat ini anda mungkin sudah punya banyak pelanggan di bisnis anda. Setelah bertahun-tahun susah payah membangun bisnis, sekarang saatnya untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih besar. Mungkin data pelanggan yang anda miliki sekarang sudah mencapai ribuan kontak.
Kalau anda sedang ingin mengadakan program promo-agar lebih pelanggan anda lebih loyal apa yang biasanya anda lakukan ?. Mengirimkan chat kepada mereka satu persatu ?. Bayangkan berapa banyak waktu yang harus anda sediakan untuk mengirimkan pesan tersebut. Sepertinya sepele, namun jika harus mengirim ke ribuan kontak tentu saja waktu anda /team akan habis. Waktu yang seharusnya bisa anda sediakan untuk hal yang lain.
Kalau kontak pelanggan anda sudah sedemikian banyak, sekarang saatnya anda menggunakan wbs pro. tools whatsapp marketing yang akan membantu anda untuk mengirimkan pesan wa secara massal tanpa harus dikirim manual satu persatu. Mengirim blast wa adalah salah satu keunggulan yang ada di wbs pro. Masih ada banyak lagi fitur-fitur menarik yang dibuat untuk membantu pemasaran anda melalui whatsapp.
Kalau anda saat ini belum memilikinya, silahkan ke halaman ini untuk melihat seluruh fitur dan melakukan pembelian Kalau anda sudah memilikinya, maka hubungkan dulu wa anda dengan wbs pro-untuk dapat mengirimkan pesan blast wa. Setelah berhasil menghubungkan wa dengan wbs pro, maka selanjutnya adalah mengirim pesan blast dengan wbs pro. Untuk kali ini kita fokus pada bagian sisi kanan pada tools wbs pro seperti tampak pada gambar di bawah ini :
Seperti yang terlihat, ada menu-menu seperti : Text/File, Button Reply, Button Link & Invite
Kali ini kita fokus pada bagian Text/File. Seperti yang anda lihat, di sana ada menu-menu seperti Template, Tambah, dan Hapus.
Apabila anda nantinya sudah memiliki pesan template yang sudah pernah dibuat, maka anda tinggal klik template dan draft pesan yang sudah pernah anda simpan menjadi template bisa langsung digunakan untuk melakukan blast wa.
Fitur template ini tentunya sangat mempermudah kita dalam melakukan blast pesan wa ke customer, khususnya apabila memang anda bermaksud mengirimkan pesan notifikasi semacam reminer untuk hal-hal tertentu yang sifatnya berulang. Jadi tidak perlu bolak balik membuat pesan baru di wbs pro.
Apabila anda baru pertama kalinya menggunakan wbs pro, pastinya anda belum memiliki template pesan yang pernah disimpan, oleh karena itu silahkan anda klik menu Tambah (pesan) untuk membuat draft pesan baru.
Untuk format penulisannya, mohon diperhatikan benar-benar di sini. Karena jika terdapat kesalahan penulisan, maka nantinya akan berpengaruh pada saat proses pengiriman (gagal kirim). Misalnya, ketika anda ingin agar pesan whatsapp yang anda kirim nanti menyebut nama dari penerima pesan, maka anda harus membuat format pesan seperti di bawah ini :
Perhatikan. Penulisan Nama pada draft Halo <<<Nama>>> dalam contoh ini ditulis dalam huruf besar, mengapa ?. Karena Nama yang anda masukkan di sini nantinya akan dihubungkan dengan draft kontak yang pernah dibuat sebelumnya. Dalam contoh kasus ini, oleh karena penulisan Nama dalam menu Nomor WA dibuat dengan dengan huruf besar, maka penulisan Nama pada format Halo <<<Nama>>> juga ditulis dengan huruh besar.
Dalam contoh kasus ini, ada 2 nomor kontak yang sudah pernah dibuat sebelumnya (terdapat pada menu Nomor WA di bawah ini.
Jadi, di dalam kotak Text/File, anda hanya cukup menuliskan format <<<Nama>>> untuk mengirimkan pesan dengan menyebut nama kontak yang pernah dibuat di wbs pro sebelumnya (dalam contoh kasus ini ada 2 nama yaitu, Andi dan ajid). Dengan hanya menuliskan format Halo <<<Nama>>> pada kotak Text/File, maka nantinya secara otomatis tools wbs pro akan mengirimkan pesan ke penerima (yang daftar kontaknya sudah dibuat & dimasukkan ke wbs pro) dengan menyebut nama si penerima pesan.
Selain nama, oleh karena pada contoh di atas sebelumnya pernah dibuat daftar kontak emailnya, maka bisa juga anda tambahkan format email <<<email>>> Seperti yang anda lihat di sini, untuk format penulisan adalah sama, namun kali ini penulisan email pada contoh di atas dibuat dengan huruf kecil. Mengapa ? Karena pada daftar kontak yang sebelumnya pernah dibuat pada contoh, penulisan email pada menu Text/File dibuat dengan huruf kecil (lihat gambar di bawah)
Dengan demikian format pesan yang ada pada contoh di sini akan tertulis seperti ini
Sekarang kita coba untuk melakukan pengiriman pesan blast. Pada contoh ini hanya dibuat 2 nomor kontak untuk menyederhanakan contoh saja. Setelah klik tombol Kirim pada bagian bawah maka nanti akan muncul kotak pemilihan pengiriman yaitu Auto Switch, Random Semua, Random Setelah, dan Tidak Random
Opsi Auto Switch ini merupakan fitur baru yang memungkinkan wbs pro untuk memindahkan koneksi whatsapp ketika nomor whatsapp anda terblokir. Tentu saja tidak satupun dari kita yang ingin nomornya terblokir, namun demikian, oleh karena banyak faktor yang memungkinkan hal itu terjadi, maka potensi tersebut harus diminimalisir. Fitur Auto Switch adalah jawabannya. Jika biasanya pengiriman blast whatsapp akan langsung terhenti begitu koneksi whatsapp terputus, maka dengan fitur ini koneksi yang terblokir akan secara otomatis dipindahkan ke koneksi lainnya. Syaratnya tentu saja harus ada lebih dari 1 koneksi whatsapp yang terpasang.
Untuk opsi Random Semua ini digunakan apabila koneksi whatsapp yang anda buat ada lebih dari 1 koneksi. Apabila anda membuat lebih dari 1 koneksi, misalkan ada 2 koneksi yang anda buat, maka nanti pengiriman pesan akan dilakukan oleh wbs pro secara random melalui kedua koneksi tersebut. Sekali lagi, ini hanya contoh saja. Ini akan sangat berguna manakala anda sudah memiliki banyak kontak wa untuk anda kirimi pesan blast dan punya banyak koneksi wa untuk mengirimkan pesan-pesan itu secara random.
Opsi Random Setelah ini hampir serupa dengan Random Semua. Perbedaannya adalah, pengiriman secara random dilakukan apabila setelah dilakukannya beberapa pengiriman pesan (tergantung settingan). Fitur ini juga digunakan apabila koneksi whatsapp yang anda buat ada lebih dari 1 koneksi.
Sedangkan opsi Tidak Random ini digunakan apabila koneksi whatsapp yang anda buat hanya ada 1 koneksi saja. Dalam contoh di atas tadi, karena koneksi yang dibuat hanya 1, maka dipilih Tidak Random. Kemudian setelah itu bisa anda pilih koneksi yang tersedia.
Apabila pengiriman pesan telah dilakukan, maka anda juga bisa melihat progressnya di bagian Log.
Nantinya akan ada notifikasi juga yang menginformasikan bahwa proses pengiriman broadcast sudah selesai.
Selain itu di versi wbs pro yang baru, sending progress report-nya ada penambahan, sehingga saat ini anda bisa mengetahui sudah berapa persentase pengiriman pesan yang berhasil dan dari berapa banyak jumlah kontak yang seharusnya terkirim.
Untuk melihat bagaimana real/aktual tampilan pesan whatsapp yang dikirimkan, tentunya kita harus melihat ke nomor wa penerima. Karena di atas adalah contoh/simulasi saja, maka kita bisa langsung cek penampakan pesan wa yang dikirimkan (gambar di bawah)
Sebaiknya selalu sertakan 1 nomor wa yang anda punya sebagai nomor penerima. Hal ini agar dari sisi anda juga bisa langsung mengecek tampilan pesan apabila nanti proses blast wa selesai dilakukan.
Bagaimana kalau anda ingin mengirimkan pesan blast wa berupa gambar ?. Tenang saja. Fitur wbs pro sudah menyediakannya. Anda bisa menggunakan attachment untuk mengirimkan pesan berupa gambar atau file-file lainnya seperti document, excel, pdf dan lain sebagainya. Anda juga bisa memberikan caption di bawah file yang akan dikirimkan, sehingga pesan akan tampak lebih informatif bagi penerima pesan. Berikut ini adalah caranya.
Pertama-tama, kalau anda sebelumnya sudah menggunakan wbs pro untuk mengirimkan pesan (misalnya pesan text yang tadi dikirimkan seperti contoh di atas), maka biasakan untuk menghapus terlebih dahulu semua materi sebelumnya. Klik delete baik di kolom Nomor wa, Log ataupun Pesan. Kemudian setelah itu baru anda mulai kembali mengisinya dengan data-data baru.
Untuk bagian nomor wa, anda upload kembali file yang berisi kontak-kontak wa yang sebelumnya sudah disiapkan Dalam contoh ini kita akan menggunakan 2 (dua) nomor wa yang tadi sudah kita gunakan seperti contoh di atas (silahkan disesuaikan dengan file yang anda miliki).
Setelah itu, silahkan anda klik bagian Tambah pada menu File. Anda bisa file apa saja yang ingin anda kirimkan secara blast dengan wbs pro ini.
Dengan fitur ini, selain mengirimkan gambar atau file-file lainnya, anda juga bisa menyertakan caption yang nantinya akan dikirimkan bersama dengan file tersebut. Caption ini sifatnya optional saja. Bisa anda masukkan atau tidak masukkan.
Penulisan caption sendiri bebas, namun apabila anda ingin agar caption itu juga menyertakan nama penerima pesan (atau email dll-sesuai variabel di daftar kontak yang anda buat), maka format penulisan adalah sama persis dengan contoh format penulisan text seperti yang sudah dibahas di awal artikel ini.
Pada contoh kali ini yang akan digunakan adalah attachment berupa gambar. Untuk contoh caption, variabel yang digunakan adalah nama dan alamat email. Apabila seluruhnya sudah diisi dengan benar, maka nanti informasi yang dimasukkan akan tampil pada bagian bawah sebelah kanan.
Nanti seperti biasa, akan ada pilihan pengiriman yang akan muncul. Dalam contoh ini, karena hanya dibuat 1 koneksi, maka seperti biasa pilihannya adalah tidak random.
Apabila sudah dikirim, maka report pengiriman akan muncul, baik pada kolom Log dan sending progress report.
Tunggu hingga notifikasi sukses telah muncul
Selanjutnya, jika sudah berhasil maka kita tinggal lihat seperti apa tampilan yang sudah berhasil diterima dari sisi si penerima. Silahkan pilih WA Connection dan nanti anda akan lihat tampilan pesan yang berhasil diterima oleh si penerima.
Pengiriman pesan blast juga bisa dilakukan bersamaan baik dengan pesan text ataupun file. Dari contoh yang tadi kita gunakan di atas, pengiriman dilakukan melalui pesan text (tanpa file). Contoh berikutnya adalah pengiriman pesan melalui file (tanpa text). Bagaimana jika text dan file (gambar dan caption) kita gunakan secara bersamaan ?. Kita akan coba di sini. Seperti biasa, kita hapus dulu pengiriman pesan yang tadi sudah diisi pada contoh sebelumnya.
Kemudian kita mulai dari import from file (asumsinya daftar kontak diambil dari list yang sudah tersedia). Kemudian masukkan file (di sini kita pakai 2 kontak seperti biasa sebagai contoh).
Selanjutnya, silahkan isi pada kolom bagian text/pesan dan juga file. Untuk variabel (penyebutan nama email dll) bisa anda atur, apakah mau anda masukkan dalam bagian text/pesan atau file. Karena kedua kolom tersebut bisa memasukkan variabel-variabel dari list yang sudah tersedia.
Sebaiknya pilih salah satu saja, apakah anda akan memasukkan variabelnya sebagai text/pesan atau file. Hal ini agar nanti tampilannya tidak tumpang tindih. Pada intinya, anda bebas mengaturnya. Pada bagian ini kita akan masukkan variabelnya di dalam kotak text/pesan.
Sedangkan untuk kotak file tidak kita masukkan variabel namun hanya kita masukkan caption. Contoh di sini kita akan masukkan gambar beserta captionnya.
Setelah itu tinggal kita kirim. Kemudian, sebagaimana yang sudah-sudah, kita akan diminta memilih opsi pengiriman. Pilih langsung Tidak Random karena pada contoh ini hanya menggunakan 1 (satu) koneksi saja. dan lihat hasilnya.
Seperti yang anda lihat hasilnya. Pada pengiriman yang menggunakan pesan/text, text akan terpisah Sedangkan pengiriman dengan File yang menyertakan caption, maka caption akan menempel/gabung dengan file yang dipilih (lihat gambar).
Silahkan anda bereksplorasi, fitur mana yang sebaiknya anda gunakan untuk melakukan blast pesan whatsapp dengan wbs pro ini. Apakah sebaiknya dengan menu File dengan menambahkan caption atau sekalian memasukkan variabel yang ada atau pesan text saja.
Selalu pertimbangkan dari sisi penerima pesan (pelanggan anda). Posisikan diri anda seperti orang yang menerima pesan itu. Kira-kira apa yang anda pikirkan jika menerima pesan whatsapp tersebut ?. Apakah pesan (promosi) anda cukup menarik ?. Apakah pesan (yang anda kirimkan itu) relevan dengan mereka ?. Jangan sampai penerima pesan justru terganggu dengan pesan tersebut.
Jangan sampai pesan yang mengganggu membuat pelanggan anda marah. Terlebih jika pesan blast itu anda lakukan kepada orang-orang baru, yang sebelumnya belum pernah berinteraksi dengan bisnis anda. Nah, potensi pesan anda dianggap spam oleh si penerima pesan akan semakin besar kalau seperti ini (misalkan anda mendapatkan nomor whatsapp dari hasil scrape atau generate).
Namun demikian, jika memang anda benar-benar baru pertama kali memulai dan memang belum memiliki pelanggan, maka opsi generate/ scrape tampaknya akan jadi satu-satunya pilihan untuk mencoba fitur blast whatsapp untuk anda. Pertimbangkan dengan baik bagaimana pesan anda dibuat. Mulai dari estetikanya sampai relevansinya dengan si penerima pesan. Jangan sampai pesan anda nanti malah dilaporkan sebagai spam oleh si penerima pesan. Kalau itu terjadi, maka nomor anda berpotensi diblokir/banned oleh pihak whatsapp.
Berita baiknya untuk anda. Pada wbs pro versi 5, sudah ada fitur terbaru yang namanya button reply. fitur ini termasuk fitur yang ditunggu-tunggu oleh pengguna wbs pro. Seperti halnya beragam fitur lainnya yang terus meningkat dari waktu ke waktu, fitur ini menjadi salah satu fitur yang diminta oleh para pengguna. Pihak wbs pro sendiri pada akhirnya merilis update versi terbarunya pada versi ke 5 dan menambahkan button reply di dalamnya.
Apa itu button reply ?. Dengan fitur ini, anda bisa mengirimkan pesan blast kepada si penerima pesan dengan menyematkan tombol agar si penerima pesan tinggal mengklik tombol tersebut jika ingin merespon pesan yang anda kirimkan. Tombol ini sendiri dibuat untuk meningkatkan konversi dari pesan yang dikirimkan.
Whatsapp memang salah satu media yang nilai konversinya paling tinggi di antara media lainnya seperti aplikasi chat atau media sosial lain. Jadi, dibandingkan email, aplikasi chat atau media sosial lainnya, ketertarikan pengguna untuk merespon pesan yang dikirimkan, lebih tinggi pesan yang dikirimkan melalui whatsapp. Respon penerima pesan bisa bermacam-macam. Mulai dari membuka pesan anda, sampai memberikan respon/reply atau bahkan hingga terjadinya transaksi.
Namun demikian, tentu tidak semua pesan di whatsapp akan sukses menjadi konversi. Tentunya ada beragam alasan mengapa si penerima pesan tidak merespon pesan yang anda kirimkan. Bisa jadi memang pesan anda tidak relevan, mengganggu (spam), waktunya tidak tepat, atau bahkan alasan-alasan sederhana semacam mereka malas menuliskan pesan balasan untuk anda.
Nah, inilah salah satu yang mendasari adanya fitur button reply. Dari sisi kita selaku marketer, tentunya semaksimal mungkin kita akan berusaha agar calon pelanggan merasa nyaman. Jika selama ini penerima pesan mungkin dibuat kebingungan tentang kata-kata apa yang mereka gunakan untuk merespon pesan, maka tools wbs pro menyederhanakan hal itu.
Dengan fitur button reply ini penerima pesan tidak usah memikirkan respon untuk membalas pesan anda karena anda yang akan menyediakan respon tersebut untuk si penerima pesan. Jadi ketika anda mengirimkan pesan whatsapp secara blast, anda juga sudah menyiapkan pilihan respon yang bisa digunakan oleh penerima pesan dengan hanya sekali klik. Hal ini tentunya sangat memudahkan penerima pesan. Dengan demikian, diharapkan konversi yang terjadi atas pesan yang dikirimakn secara blast akan dapat meningkat.